Siapapun dirimu,
Bagaimanapun peribadimu,
Culas manapun kamu,
Khilaf manapun lakumu,
Jangan pernah rasa xbetah,
Untuk membelek naskhah,
Yang menjadi penghubung islah,
Penguat jiwa yg kerap goyah,
Macammanapun engkau,
Kau tetap hambaNya,
Kalaulah kebenaran itu disingkap satu persatu,
Sudah tentu kejian & cacian bertalu-talu,
Syukur atas rahmat Dia yg satu,
Kasih-sayangNya mengundang pilu nan sendu..
Pun begitu,
Acapkali hati mereka sangsi,
Dengan tohmah menimpa diri,
walhal mereka masih tak menyedari,
Dialah yang menggetarkan jiwa dan nurani,
Menjadi benteng pendinding diri,
Agar tak tersungkur mati.
Menelusuri...hakikat kehidupan insani.